Bagaimana cara tidak bangkrut pada Black Friday

Persiapan

Pertama-tama, Anda perlu bertanya pada diri sendiri apakah Anda benar-benar perlu berbelanja atau itu hanya sekadar refleks musiman saja. Saat ini, ketika penawaran Black Friday yang menarik dilemparkan kepada kami dari mana-mana, baik online maupun offline, semakin sulit untuk menyerah pada trik periklanan yang terampil. Dengan penyebaran e-commerce yang meluas, lebih mudah dari sebelumnya untuk menghabiskan lebih banyak uang dengan mengenakan piyama Anda pada jam 3 pagi. Selain mengatakan dengan tegas “Tidak!” untuk berbelanja di Black Friday, ada strategi masuk akal yang dapat mencegah Anda mengosongkan rekening bank dan muncul di ujung lain dengan pembelian yang tidak akan Anda sesali.

Banyak orang mulai memilih item beberapa bulan sebelumnya dan hanya terburu-buru untuk membeli semuanya begitu penjualan baru saja ditayangkan. Meskipun kami memahami antusiasme Anda, namun ini bukan merupakan strategi positif untuk kesehatan finansial Anda. Anda tidak ingin membeli barang dalam jumlah berlebih pada obral Black Friday dan kemudian melakukan diet paksa untuk bulan berikutnya untuk memulihkan keseimbangan keuangan Anda.

Mengapa membuat anggaran keluarga itu penting?

Ada beberapa hal penting yang dapat Anda lakukan sebelum penjualan Black Friday untuk memastikan dompet Anda terlindungi dari kerusakan yang berlebihan. Pilihan belanja yang cerdas dapat sangat membantu Anda menghemat banyak uang hasil jerih payah Anda. Apa saja tips yang kami maksud? Baiklah, mari kami bagikan kepada Anda sehingga Anda juga dapat memperoleh manfaat dan menghemat banyak uang dalam prosesnya.

Penjualan

• Jangan memperhatikan promosi sensasional

Sebelum Anda mengklik “Tambahkan ke Keranjang”, tanyakan pada diri Anda apakah benar-benar membutuhkan barang tersebut. Kita sering membeli sesuatu hanya karena sedang obral dan kemudian menyadari bahwa itu tidak sepenting atau semenarik yang kita pikirkan sebelumnya. Jangan menyerah pada hype dan membeli sesuatu yang tidak perlu, cukup beri jeda dan pertanyakan alasan Anda. Setelah mengintegrasikan kebiasaan ini ke dalam rutinitas belanja Anda maka Anda akan terkejut mengetahui berapa banyak hal yang dapat Anda lakukan dengan senang hati tanpanya!

• Hanya beli barang-barang yang benar-benar mampu Anda beli

Ini terdengar jelas, bukan? Namun, terlalu mudah untuk menghabiskan lebih banyak uang daripada yang Anda miliki. Jika melihat saldo bank membuat Anda sedih atau mengarah ke rasa kecemasan yang hebat maka Anda akan tahu di mana Anda berdiri. Cara efektif untuk menghentikan diri Anda dari menghabiskan uang dalam jumlah berlebihan pada Black Friday adalah dengan menempatkan batas atas jumlah keranjang Anda. Ini adalah cara sederhana namun efektif untuk membuat diri Anda bertanggung jawab. Anda perlu berpikir kritis dalam hal mengelola keuangan dan cara terbaik untuk menjaga kesehatan keuangan adalah dengan kurangi pengeluaran. Jadi, lain kali Anda tergoda untuk membeli semua yang Anda temukan di obral Black Friday, biarkan saldo bank Anda memberi Anda cek realitas.

• Siapkan daftar hal-hal yang Anda inginkan 

Apakah semua yang ada di keranjang Anda benar-benar diperlukan? Kebanyakan orang menyesali setidaknya dari beberapa pembelian impulsif Anda. Hal ini dikenal sebagai penyesalan pembeli dan untuk menghindari perasaan aneh ini, pastikan Anda telah mendaftarkan semua barang yang Anda inginkan sebelum mulai berbelanja. Membuat daftar sebelumnya akan memberi Anda arahan yang jelas dan membantu Anda menahan godaan dari penawaran mencolok dan diskon gila-gilaan.

• Bandingkan harga sebelum membelinya

Berapa banyak gaji anda yang harus anda tabung?

Satu hal yang berpotensi menghemat banyak uang adalah membandingkan harga di antara toko yang berbeda. Anda akan terkejut mengetahui betapa besarnya perbedaan harga di antara toko yang berbeda. Jangan lupa juga untuk memeriksa ulasan produknya dan jika Anda tidak mendapatkan gambaran yang memuaskan dari ulasan tersebut. Hal ini mungkin lebih baik untuk beralih ke produk serupa daripada yang diinginkan toko untuk Anda beli. Bahkan, dengan harga yang murah dan diskon yang besar.

• Bagikan daftar keinginan Anda kepada teman dan keluarga

Petunjuk: Anda tidak perlu membeli semua yang diinginkan jika Anda memilih untuk membagikan daftar keinginan Anda kepada teman dan anggota keluarga. Kebanyakan orang membeli hadiah Natal selama obral Black Friday, jadi ini mungkin ide yang bagus. Hal itu selalu lebih baik daripada mendapatkan hadiah yang tidak diinginkan dengan tanda terima pertukaran dan untuk orang yang Anda cintai menderita karena ide hadiah liburan tersebut. Lepaskan semua kerumitannya, bagikan daftar keinginan Anda kepada teman dan keluarga dan lihat apa yang akan terjadi. 

Strategi-strategi efektif ada di kotak masuk email Anda

Berlangganan dan temukan kumpulan pengatahuan trading

Berlangganan

Bagus! Cek email Anda

Kami telah mengirim email untuk mengonfirmasi langganan

Terjadi kesalahan

Muat ulang halaman. Jika tetap sama, coba lagi nanti

7 mitos trading yang mungkin Anda anggap benar

Ini saatnya untuk menyanggah mitos tentang trading! Sebagian mitos ini begitu dekat dengan kebenaran yagn tidak pernah Anda duga mitos itu merupakan kesalahan konsep yang populer.

Baca selengkapnya

Hasilnya

Cara potensial lain untuk menghemat uang tunai yang serius adalah dengan memeriksa kebijakan pengembalian uang yang ditawarkan oleh penjualnya. Jika Anda menyesali pembelian dari Black Friday maka alangkah baiknya untuk memiliki kebijakan pengembalian uang yang memungkinkan Anda mendapatkan uang kembali.

Kesimpulan

Penjualan Black Friday memang mengasyikkan dan tidak ada yang bisa menyalahkan Anda yang melakukan pembelian sepuasnya. Namun, hal ini tidak berarti harus mengosongkan rekening bank Anda. Menggunakan tips kami yang mudah diikuti akan membantu Anda menghemat uang dan memungkinkan Anda melakukan pembelian yang benar-benar dibutuhkan saja. Jangan terjebak dalam hype Black Friday dan buatlah pilihan yang masuk akal. Selamat berbelanja!