Apa itu Metaverse dan bagaimana pengaruhnya terhadap dunia

Jika karena alasan tertentu Anda melewatkan Ready Player One karya Steven Spielberg , carilah kesempatan untuk menontonnya. Film ini sangat cocok untuk seluruh keluarga. Anda akan menghabiskan 2,5 jam yang luar biasa menikmati petualangan menakjubkan seorang remaja Wade Watts dan teman-temannya menyelamatkan dunia maya dan mengingat semua film, permainan, dan musik favorit Anda dari tahun 80-an. Sebagai bonus, Anda akan mendapatkan gambaran umum tentang seperti apa metaverse itu.

Mengapa harus berpikir tentang metaverse?

Ada penjelasan yang bagus mengapa ada begitu banyak hype di sekitar metaverse. Selama pandemi banyak hal seperti pertemuan dengan teman atau kegiatan sosial dilarang. Isolasi yang diinduksi membuat orang berpikir tentang dunia virtual, di mana semua hal ini bisa menjadi mungkin.

Dan tidak hanya hal-hal umum! Jika tidak ada batasan mengapa tidak memiliki kemampuan untuk terbang, atau mengubah penampilan Anda. Di dunia maya Anda bisa menjadi robot atau alien, semuanya mungkin! Anda dapat langsung berpindah dari satu tempat ke tempat lain, membuat ruang sendiri, dan mengundang teman-teman Anda ke sana.

Beberapa aspek ini umum untuk fiksi ilmiah, film, atau permainan komputer. Tetapi secara keseluruhan mereka belum sepenuhnya diimplementasikan dalam semua jenis realitas virtual. Jadi, apa metaverse dalam kasus itu?

Jadi apakah arti metaverse?

Perusahaan digital mengatakan bahwa metaverse adalah ruang server yang memungkinkan ratusan atau ribuan orang terhubung pada saat yang sama, atau/dan perangkat keras dan perangkat lunak khusus yang memungkinkan mereka melakukannya.

Pengembang game mengakui bahwa metaverse adalah game yang terus berjalan yang memberi penggunanya kemungkinan berbelanja, termasuk transaksi dengan NFT dan cryptocurrency.

Produsen perangkat VR bersikeras bahwa metaverse adalah segala jenis virtual atau augmented reality, sementara jejaring sosial menyajikannya sebagai klub sosial online.

Beberapa kelompok orang menyarankan bahwa metaverse harus mencakup semua hal di atas.

Terkadang metaverse bahkan disebut ‘masa depan internet’. Promotor konsep metaverse mengklaim bahwa itu akan memungkinkan pengguna untuk membawa avatar dan barang-barang digital mereka dari satu dunia virtual ke dunia virtual lainnya. Namun sejauh ini tidak mungkin untuk menerapkan secara teknis.

Apakah metaverse berisiko

Apapun itu, metaverse sedang dipromosikan secara aktif sebagai tren baru oleh raksasa seperti Meta (ada metaverse Facebook yang disebut Horison Worlds), Microsoft, Apple, Nvidia dll. Dalam beberapa bulan terakhir berita tentang metaverse telah datang cukup teratur.

Ketika kami mendengar bahwa JPMorgan dan HSBC berinvestasi di sebidang tanah virtual di metaverse, itu membuat kami memikirkan alasannya. Mengingat ledakan minat NFT baru-baru ini, atau kesuksesan cryptocurrency yang tidak terduga, kami tidak ingin melewatkan tren baru ini di dunia digital.

Namun demikian, ada kekhawatiran bahwa metaverse bisa menjadi gelembung lain, seperti banyak perusahaan NASDAQ atau jam tangan pintar emas Apple yang diumumkan dengan keras, tetapi ternyata gagal total.

Bagaimana cara berinvestasi di metaverse

Investasi dapat dilakukan baik di saham metaverse dengan membeli saham di perusahaan berkembang, atau di dalam metaverse dalam bentuk pembelian NFT (non-fungible token).

Untuk membeli NFT metaverse , Anda memerlukan dompet cryptocurrency. Ada beberapa aplikasi yang memungkinkan Anda membuat kesepakatan di ruang kripto metaverse . Beberapa dari mereka (seperti Coinbase atau Ethereum), hanya dapat mengoperasikan satu mata uang. Lainnya, seperti Metamask atau Cryptology, mengizinkan penggunaan banyak mata uang.

Harap perhatikan bahwa transaksi dengan cryptocurrency dan NFT tidak diatur oleh hukum negara mana pun. Transaksi ini dilakukan dari orang ke orang dan didaftarkan oleh blockchain, misalnya oleh banyak komputer yang memeriksa dan memastikan kesepakatan secara online dan seketika.

Yang paling umum adalah membeli real estate metaverse , atau properti komersial yang bisa dijual kembali atau disewakan nanti. Metaverse paling populer adalah Decentraland, Epic, Sandbox, Roblox, dan HyperVerse.

Metaverse, tren yang mengubah hidup

Di masa lalu kita melihat contoh yang baik dari jenis ini. Sejak diperkenalkannya blockchain, menjadi jelas bahwa sumber daya yang besar diperlukan untuk mendukungnya. Web3 internet masa depan, yang akan memberdayakan metaverse, akan terdesentralisasi serta blockchain, yang berarti bahwa jumlah komputer yang terlibat akan tumbuh secara eksponensial. Semakin banyak energi akan dibutuhkan untuk memberdayakan semua komputer ini dan perhitungan yang konstan sehingga merangsang perusahaan untuk mencari sumber bahan bakar yang terbarukan dan berkelanjutan.

Pengembang perangkat keras dan perangkat lunak sedang mempersiapkan era metaverse, bekerja pada prosesor dan aplikasi komunikasi yang lebih cepat. Perusahaan teknologi tinggi meningkatkan headset dan pengontrol untuk realitas virtual. Kepala pemerintahan di seluruh dunia sedang mendiskusikan pertanyaan tentang peraturan hukum dari metaverse. Pekerjaan hebat sedang menunggu desainer antarmuka grafis dan pengguna.

Bagi kami, pengguna, kami hanya bisa menunggu masa depan datang, atau berpartisipasi dalam pembuatannya sekarang. Impian dan ide kami tentang metaverse dapat membantunya menjadi dunia yang lebih baik bagi seluruh umat manusia.